Resep Krim Ziti Florentine
Florence, ibu kota Tuscany, dikenal sebagai tempat lahirnya Renaisans. Tapi seni bukan satu-satunya harta karunnya.
Makanan Florence terkenal, meskipun sederhana dan berakar pada masakan petani. Salah satu hidangan terkenal, steak Tuscan yang besar dan kuat, dipanggang dan sering disajikan di atas bayam dengan beberapa irisan lemon.
Apa Arti ‘Florentine’ dalam Memasak?
Faktanya, warna hijau gelap dan berdaun ini sangat sering ditemukan dalam masakan dari wilayah ini sehingga melihat label “Florentine” pada nama resep biasanya menyiratkan bahwa bayam terlibat. Chicken Florentine, Quiche Florentine, dan sekarang yang ini – Ziti Florentine!
Saat berbelanja bahan-bahan, carilah ricotta terbaik yang bisa Anda temukan. Jika Anda tinggal di dekat pasar Italia, Anda mungkin akan menemukan beberapa ricotta yang beberapa potong di atas merek supermarket standar. Itu harus kaya dan lembut, yang merupakan rahasia untuk membuat hidangan pasta yang lezat tanpa setetes krim.
Satu catatan penting lainnya: istilah al dente.
Apa gunanya memasak pasta ‘sampai al dente’? Istilah ini secara harfiah berarti “ke gigi.” Untuk memasak pasta, artinya pasta dimasak sampai empuk tetapi masih ada rasa kenyal saat digigit.
Mengapa Memasak Pasta al Dente?
Ini penting karena dalam masakan Italia, pasta sering ditambahkan ke saus dan dimasak selama satu atau dua menit lagi sebelum disajikan. Itu berarti pasta menyerap beberapa saus beraroma daripada hanya dilapisi dengannya, dan karena itu al dente, itu tidak akan menjadi lembek atau matang.
Ketika Anda berada dalam keadaan darurat, Anda selalu dapat beralih ke pasta, dan yang satu ini adalah pemenang sejati. Tidak banyak keributan, dan dengan hadiah besar.
Comments
Post a Comment